Mengenal Adobe After Effect Software Editing Video Membuat Efek Menjadi Dinamis
After Effects awalnya diciptakan oleh Company of Science and Art ( CoSA). CoSA sendiri adalah sebuah perusahaan perangkat lunak skala kecil diProvidence, RI. USA. CoSA didirikan pada thun 1990 oleh Greg Deocampo, David Foster, David Herbstman, and David Simons.Versi 1.0 dirilis pada Januari 1993. Versi 2.1 memperkenalkan PowerPC Accelerationpada tahun 1994. CoSA bersama dengan After Effects kemudian diakuisisi oleh Aldus Corporation pada bulan Juli 1993. Aldus Corporation sendiri merupakan salah satu perusahaan penerbit perangkat lunak dekstop yang didirikan oleh Jeremy Jaech, Mark Sundstrom, Mike Templeman, Dave Walter, and chairman Paul Brainerd dan berkantor diSeattle, Wasington; pada tahun 1994 perusahaan ini kemudian diakuisisi oleh Adobe.
Pada tahun 1997 Rilis pertama oleh adobe dengan nama Adobe affter effect versi windows yaitu versi 3.1http://vetusware.com/search/ dengan Dukungan Plug-In After Effects Plug-in After Effects telah luas dalam mendukung Plug-In, dan berbagai plug-in pihak ketiga yangtersedia. Berbagai plug-in gaya ada, seperti sistem partikel untuk efek realistis untuk hujan,salju,kebakaran,dll.Dengan atau tanpa pihak plug-in ketiga ,
Seiring berjalannya waktu Affter Efek oleh Adobe terus dikembangkan dengan fitur-fitur handal hingga mempermudah penguna dalam mengoperasionalkan Affter Efek sampai sekarang ini yaitu versi 13.5.1.
After Effects menjadi suatu perangkat lunak profesional yang tepat untuk kebutuhan Motion Graphic Design. Dengan perpaduan berbagai perangkat lunak Design yang telahada, After Effects menjadi sebuah perangkat lunak Design yang handal. Standart Effects mencapai 50 efek lebih, yang mampu untuk merubah dan menganimasikan obyek. Selain itu animasi dengan After Effects, juga bisa dilakukan dengan hanya mengetikkan beberapa kode script yang disebut Expression untuk menghasil gerakan dinamis. Di After Effects terdapat tool untuk membuat Shape ( seperti yang terdapatpada Photoshop ). Pada After Effects terdapat Keyframe seperti yang terdapat pada Flash. Terdapat juga Expression yang mirip dengan Action Script pada Flash, dan masih banyak lagi yang lain.
After Effects dan beberapa sistem editing non-linear (NLEs) adalah layer-berorientasi, yang berarti bahwa setiap individu objek media (klip video, klip audio, gambar diam, dll) menempati jalur (track)-nya sendiri. Sebaliknya, NLEs lain menggunakan sistem di mana individu dapat menempati objek media jalur yang sama selama mereka tidak tumpang tindih pada waktunya.Sistem Track-Berorientasi ini cocok untuk mengedit dan dapat menyimpan file proyek lebih ringkas. After Effects terintegrasi dengan software-sofware Adobe yang lain seperti Adobe Illustrator,Photoshop, Premiere Pro, Encore, Flash, dan sofware 3D dari pihak ketiga seperti Cinema 4D.
After Effects dapat me-render (kalkulasi matematis)efek 3D. Beberapa dari plug-3D menggunakan layer dasar 2D dari After Effects. Illustrator grafis juga dapat dipanggil (di-load : red) dan dirender dalam 3D menggunakan plug-in sepertiZaxwerks Invigorator 3D Pro. Beberapa Vendor plug-in terkenal : Automatic Duck, BorisFX,Conoa, Cycore Effects, DigiEffects, Digital Anarchy, Digital Film Tools, Digital Trove, TheFoundry, FXhome, GenArts, GridIron Software, Noise Industries, RE:Vision Effects, Red GiantSoftware, Synthetic Aperture, Trapcode, Video Copilot, and Zaxwerks. Selain efek 3D, adaplug-in untuk membuat tampilan video seperti film atau kartun, simulasi kebakaran, asap, atauair, sistem partikel, gerak lambat; grafik animasi membuat, grafik, dan lain visualisasi data;menghitung gerakan 3D kamera dalam shot video 2D; meliuk menghilangkan, kebisingan, atautali-temali baris; jadwal menerjemahkan dari FCP atau Avid; menambahkan koreksi warna high-end dan perbaikan alur kerja dan efek visual lainnya
Sobat Kreatif ingin bisa bikin video yang dinamis dan super efek yuk kursus aja di CREATIVE MEDIA
daftar aja disini PENDAFTARAN ONLINE