
Dalam dunia digital yang terus berkembang, belajar coding menjadi salah satu keterampilan yang penting bagi anak-anak. Namun, ada dua pendekatan utama yang bisa digunakan, yaitu game coding dan coding konvensional. Keduanya memiliki kelebihan masing-masing, tetapi mana yang lebih cocok untuk anak Anda? Mari kita bahas!
Apa Itu Game Coding?
Game coding adalah metode belajar pemrograman yang berbasis permainan. Anak-anak belajar menyusun kode melalui game interaktif, seperti Scratch, Minecraft Education, atau Roblox Studio. Metode ini dirancang untuk membuat coding lebih menyenangkan dan mudah dipahami oleh anak-anak.
Apa Itu Coding Konvensional?
Coding konvensional adalah pendekatan tradisional dalam belajar pemrograman. Anak-anak akan belajar bahasa pemrograman seperti Python, JavaScript, atau HTML secara langsung, dengan menuliskan kode dalam editor teks atau IDE (Integrated Development Environment).
Perbandingan Game Coding vs. Coding Konvensional

Mana yang Lebih Cocok untuk Anak?
Jika anak Anda masih pemula atau ingin belajar coding dengan cara yang lebih menyenangkan, game coding adalah pilihan terbaik. Namun, jika anak sudah memahami konsep dasar pemrograman dan ingin mendalami coding lebih jauh, coding konvensional bisa menjadi langkah selanjutnya.
Baca Artikel Lainnya: Panduan Dasar Belajar Coding dengan Scratch untuk Pemula
Belajar Coding Lebih Seru di Creative Media!
Apapun pilihan yang paling cocok untuk anak Anda, Creative Media menyediakan kursus coding yang interaktif dan menyenangkan! Kami menawarkan kelas coding for kids yang di dalamnya terdapat game coding untuk pemula serta coding konvensional bagi anak yang ingin menguasai pemrograman lebih dalam.
Daftarkan anak Anda sekarang dan berikan mereka kesempatan untuk belajar coding dengan cara yang paling sesuai! Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut dan jadwal kursus.
